Aktifitas pekerjaan terkadang membuat beban pikiran menjadi berat, ada kalanya anda harus memiliki waktu untuk berlibur bersama keluarga ataupun teman-teman, banyak sekali manfaat yang bisa dari berlibur bersama, setelah kembali dari berlibur pastinya beban pikiran sudah terlupakan, pekerjaan juga dapat menjadi lebih produktif dari sebelumnya.
Biasanya lokasi yang sering di kunjungi adalah, desa kecil yang memilki nuansa alam dan masih alami, pastinya tujuan tersebut di pilih karena sudah bosan, melihat kemacetan di kota dan udara yang telah tercemar oleh asap kendaran, namun tidak semua desa tujuan wisata yang tergolong umum ya, seperti beberapa contoh desa di luar negri yang terbilang cukup aneh.
Desa Nagoro, Jepang
Dulunya desa ini di tinggali oleh ratusan keluarga, yang memilki keindahan yang mampu memanjakan mata, namun keadaan desa Nagoro sudah tidak sama lagi seperti dulu kala, populasi yang kian menurun hanya menyisakan puluhan keluarga saja, banyak warga yang meninggal di karenakan faktor usia, penyebab lain juga di pengaruhi tinggkat populasi yang sangat rendah.
Keunikan yang paling menojol adala, rumah yang di hiasi boneka layaknya manusia berada di rumah yang sudah tidak ada penghuninya, memang desa ini terlihat sangat sepi bahan kebanyakan hanya terlihat boneka yang jumlahnya mencapai raturan.
Boneka yang telah di dandani seperti manusia ini tidak hanya terlihat di rumah saja, bahkan di temapt umum seperti halte bus, toko-toko, taman bermain, dan telphone umum juga terlihat, tujuan penduduk membuat hal ini adalah, agar kondisi desa tidak terlihat sangat sepi yang seperti tidak berpenghuni, alih-alih terliaht ramai desa ini malah membuat para pengunjung merasa sera dan takut.
Desa Colma, Amerika Serikat
Desa ini berada tepat di negara bagian California, Amerika Serikat, jika anda berkunjung sini pasti anda sudah bisa menangkap poin yang membuat desa ini terlihat aneh, desa ini bisa di bilang desa yang memilki jumlah tempat pemakaman umum paling banyak, bahkan dari luas tempat penduduk tinggal kalah luasnya dari tempat pemakanan umum.
Dari kesimpulan tersebut sudah dapat di pastikan, bahwa desa ini memilki tinggkat kematian yang lebih tinggi dari tingkat populasi dan yang masih hidup, diperkirankan desa ini hanya memilki jumlah populasi 1.800 orang dan 1,5 juta kuburan, desa ini juga memilki julukan sebagai desa kematian.